Notification

×

Iklan

Iklan

Tingkatkan Kualitas dan Karir, Umaha Sidoarjo Gelar Pembinaan dan Pengembangan Profesi Karir Dosen

Selasa, 09 Juli 2024 | Juli 09, 2024 WIB Last Updated 2024-07-09T05:31:51Z


Sidoarjo, terasdelta.com - Peran dosen di lingkungan perguruan tinggi, tidak hanya menjadi pengajar dan pendidik mahasiswa selaku generasi penerus bangsa. Akan tetapi juga menjadi ilmuwan yang turut mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, sekaligus mengembangkan peradaban manusia. 

Kompleksnya peran dosen disusul dengan perannya dalam meningkatkan kualitas perguruan tinggi, yakni lewat kinerjanya melaksanakan tri dharma dan mengembangkan karir akademiknya melalui jabatan fungsional. 

Jabatan fungsional dosen seperti yang diketahui menjadi indikator penilaian dalam menilai kualitas sebuah perguruan tinggi. Misalnya menjadi indikator penilaian akreditasi oleh BAN-PT dalam aspek kualitas SDM di bawah naungan sebuah perguruan tinggi. 

Semakin banyak dosen dengan jabatan fungsional tinggi, yakni antara Lektor Kepala sampai Guru Besar, maka bisa mendongkrak nilai akreditasi. Terbaru, jabatan fungsional dosen dan kinerjanya juga ikut dinilai dalam proses penilaian klasterisasi perguruan tinggi. 

Memahami betul pentingnya kesadaran bagi dosen untuk mengembangkan karir akademiknya, Direktorat Wakil Rektor IV Bidang, Kerjasama, Humas dan SDM menggelar acara bertajuk Pembinaan dan Pengembangan Profesi Karir Dosen dan Peningkatan Kualitas Perguruan Tinggi. 

Dalam sambuatannya Dr. Asri Wijayanti SH., MH. selaku Wakil Rektor IV mengatakan bahwa, pihaknya berkomitmen dari WR IV mulai hari ini berupaya tepat waktu untuk perbaikan kinerja. 

"Kita tidak perlu menunggu sampai peserta hadir semua untuk dimulai, yang kedua kegiatan ini sangat penting untuk kita semua, karena negara sedang melakukan perubahan sistem, jadi mau tidak mau kita harus mengikuti aturan negara dan luaran dari kegiatan ini diharapkan semua dosen bisa mengajukan kenaikan jabatan fungsional," katanya.


Terdapat tiga narasumber yang memaparkan materi dalam acara yang digelar pada Selasa, 9 Juli 2024. Narasumber pertama yaitu Direktur SDM Ir. Nurul Azizah ST., MT. Sedangkan narasumber kedua adalah  Wulan Purnamasari SE., ME. yang merupakan dosen FEB UMAHA dan sekaligus menjabat sebagai Direktur Kemahasiswaan. Dan Narasumber ketiga yaitu M. Rifki Ramadhan Selaku Operator PT.

Dalam penjelasannya, Direktur SDM Ir. Nurul Azizah ST., MT. menjelaskan usaha yang bisa dilakukan untuk pengembangan karir akademik, yaitu: Niat, komitmen dan  konsisten. Dosen diharapkan untuk segera mengurus  jabatan fungsional pertama bagi dosen yang belum memiliki jabfung, membuat perencanaan karir bagi dosen. Setelah dosen memiliki jabatan fungsional maka bisa segera mengikuti sertifikasi dosen atau serdos. 

Bagi dosen yang belum S3 maka bisa segera studi lanjut S3, usahakan tidak asal S3 melainkan sesuai dengan bidang keilmuan dan bidang program studi dari homebase. Melakukan publikasi tiada henti dan Melaksanakan aktivitas tri dharma tiada henti. 

Sementara itu, Rifki selaku operator PT lebih menitik beratkan tentang alur kenaikan jabatan Fungsional Dosen, dan persyaratan apa saja yang harus dilengkapi untuk pengajuan asisten ahli.

Antusiasme peserta terlihat jelas dari berbagai pertanyaan yang diajukan selama sesi tanya jawab. Banyak dosen yang menyampaikan apresiasi atas materi yang diberikan dan merasa lebih siap untuk mengajukan kenaikan jabatan fungsional.

”Saya senang sekali, dan mau tanya terkait masalah yang sedang saya hadapi. pertama, kapan waktunya untuk pengajuan Asisten Ahli, yang kedua LKD saya kok belum dinilai pada semester genap 2023? yang ketiga pengajuan perubahan ijazah saya s1 dan s2 disister mengapa ditolak?," ujar Elsa dosen Fakultas  Ilmu Kesehatan UMAHA.

Melalui acara ini, UMAHA tidak hanya memperkuat posisinya sebagai PTS yang peduli terhadap pengembangan karir dosen, tetapi juga menunjukkan komitmen nyata dalam meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. (Humas Umaha/red). 
×
Berita Terbaru Update