Sidoarjo.Terasdelta – Pangkalan Rahmat
Budi Prasetya Kelurahan Gedang Kecamatan Porong Kabupaten Sidoarjo mengalami kelangkaan stok tabung Gas LPG ukuran 3 Kilogram. Kamis
(27/7/23) Siang.
Kelangkaan LPG itu sudah terjadi sejak sebulan terakhir dan pemilik
telah memberikan tanda bertuliskan LPG HABIS sebagai upaya warga yang akan
membeli bisa mengetahuinya.Dari kondisi itu, ratusan tabung gas LPG
kosong menumpuk dan pemilik pangkalan hanya bisa menunggu pengiriman datang.
Heni Herawati pemilik pangkalan LPG 3 Kg mengaku sulit
mendapatkan tabung gas LPG dengan jumlah besar karena adanya pembatasan
pembelian dari Disttibutor. jika sebelum adanya kelangkaan LPG,pengkalan ini
bisa menerima 250 tabung gas LPG, namun kini hanya bisa mendapatkan 150 tabung
saja.
“Pokoknya semenjak datang itu saya di batasi ,jadi gak
seperti dulu kemungkinan saya bisa mencapai 200 lebih sekarang batasi hanya 150
saja.”Paparnya.
Ia juga menyatakan bagi warga khusus rumah tangga yang
ingin membeli tabung LPG dipersilahkan,namun dibatasi 1 hingga 2 tabung LPG
saja. Sedangkan untuk selain warga Kelurahan Gedang,pihaknya meminta
menunjukkan KTP maupun Kartu Keluarga dan itupun akan dilayani jika sudah
memenuhi ketersediaan warga setempat.
“Untuk rumah tangga 1 sampai 2 saja,untuk warga lain
sementara kalau 1 hingga 2 juga gak papa ,kalau misalkan sini sudah terpenuhi
,kemungkinan orang luar harus memenuhi persyaratan ya seperti itu kayak KTP dan
KK ,namun sementara tidak melayani orang luar dulu.”Pungkasnya.
Pemilik pangkalan menambahkan saat ini tidak melayani
pembelian dengan jumlah yang cukup besar seperti pedagang membawa kranjang dan
hanya memfokuskan kebutuhan warga kelurahan gedang. Sedangkan untuk soal harga
tetap stabil.
“Alhamdulillah disini sudah tercukupi ya,kalau untuk
yang bawa banyak-banyak itu yang belum bisa ,jadi saya mengkhususkan daerah
sini saja,ndak ada stabil Rp.16 ribu rupiah.”Ujar Heni Herawati.
Salah satu warga yang sempat membeli tabung Gas LPG 3 Kilogram
mengaku sangat kecewa karena tidak bisa mendapatkan satu tabung gas LPG. Padahal
sudah tiga kalinya ia datang untuk membeli tabung gas LPG, namun tetap saja
ketersidaannya masing kosong dan habis.
“Tadi mau rencana beli tabung LPG ,kebetulan habis
,mulai kemarin juga beli tapi habis jadi katanya nanti sore datang ,ya semoga
nanti sore datang betulan.”Cerita Fathur.
Pemilik pangkalan maupun warga berharap ketersediaan
tabung gas LPG 3 Kilogram segera normal kembali sehingga tidak ada pembatasan
pembelian.(Mec)