.jpg)
Sidoarjo.TerasDelta - Berkat juarai PWNU Award Jatim dan mempunyai segudang program,PC LP Ma'arif NU Sidoarjo dikunjungi PC LP Ma'arif NU Kepulauan Bawean Gresik.
Pertemuan dalam rangka Studi tiru itu digelar di kantor PCNU Sidoarjo dikomplek Perum Airlangga Sidokare Kecamatan Sidoarjo. Senin ( 20/5/24 ) malam.
Rombongan PC LP. Ma'arif NU Bawean yang dipimpin Ali Subhan, M.Ap disambut langsung oleh jajaran PC LP Ma'arif NU Sidoarjo dan diterima Ketua PCNU Sidoarjo KH.Zainal Abidin.
Dalam sambutannya, KH Zainal Abidin menyatakan, "Kami keluarga besar PC LP Ma'arif NU Sidoarjo sangat senang telah didatangi oleh PC.LP Ma'arif NU Bawean.
"Kunjungan ini untuk belajar bersama, baik tentang program maupun khusus tentang NU Award. Kami pun berharap mudah-mudahan jajaran PC LP Ma'arif NU Bawean bisa menyerap program- program yang dmiliki PC LP Ma'arif NU Sidoarjo ."
Ali Subhan,M.ap Ketua PC LP Ma'arif NU Bawean, mengungkapkan keinginannya untuk belajar lebih dalam mengenai kegiatan NU Award yang diadakan oleh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur.
"Kami ingin belajar lebih jauh untuk bisa sukses mengikuti kegiatan PC LP Ma'arif NU Sidoarjo," ujarnya.
Adapun program-program kegiatan PC LP Ma'arif NU Sidoarjo dari tahun 2021 hingga 2026 meliputi "Peningkatan Mutu Internal dan Eksternal, Digitalisasi Sekolah/Madrasah, Peningkatan Kualifikasi dan Kualitas Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Penataan Manajemen, Pemurnian Aswaja, serta pengembangan jaringan dalam dan luar negeri seperti ke Malaysia dan Singapura". ucapnya
Ketua PC LP Ma'arif NU Bawean menyampaikan telah mempunyai program Back to Langgar untuk mendidikan ditingkat Madrasah Ibtidaiyah ( MI ).
" Saya berharap PC LP maari NU Sidoarjo kiranya siap membantu memfasilitasi administrasi kenegaraan. Saya yakin bisa karena besok pagi dilanjutkan perbincangan ke lokasi selanjutnya,"
Ia juga menjelaskan perbedaan antara PC LP Ma'arif NU Sidoarjo dan Bawean,Secara umum tidak banyak perbedaan, namun secara khusus banyak. Di Bawean itu pulau, walaupun administrasinya di Jawa, tepatnya di Gresik, letaknya di antara Kalimantan dan Pulau Jawa, jadi lebih tertinggal di Bawean. Makanya kami berkunjung ke sini."
Studi tiru ini akan berlangsung selama empat hari, dari Senin hingga Kamis, dengan membawa kepala madrasah Ibtidaiyah SD NU se-Bawean. "Kami tidak membawa MTS, SMP, SMA, dan SMK, karena kami khusus mengkaji pendidikan dasar mengingat kenakalan remaja saat ini," jelasnya.
KH Zainal Abidin menutup pertemuan dengan harapan agar kedua pihak dapat saling belajar dan meningkatkan program kerja masing-masing.
"Kami dari PC.LP. Ma'arif NU Sidoarjo pada pertemuan malam ini berharap bisa belajar banyak tentang program kerja yang sudah dikerjakan secara maksimal dan berjalan dengan lancar,” pungkasnya.(Mec)
