Sidoarjo.Terasdelta
- Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo mulai merealisasikan program
unggulan Madrasah membangun Madrasah diwilayah terpencil di Desa Tambakrejo Kecamatan
Krembung dengan membangun MINU berlantai 2 senilai kurang lebih 1,5 milliar
rupiah. Senin (28/8/23).
Peletakkan batu
pertama itu secara simbolis dilakukan KH.Raden Abdul Salam Mujib Rois Syuriah PCNU Sidoarjo
beserta jajarannya, KH.Zainal Abidin Ketua Tanfidziah PCNU Sidoarjo beserta
jajarannya,H.Misbahuddin Ketua PCLP Maa’rif NU Sidoarjo, H.Suwarno Ketua Tim Tangguh
Pendidikan PCNU Sidoarjo, Sutrisno Ketua Pendirian dan Pembangunan MINU, Hj.Ainun
Jariyah Ketua PC Muslimat NU Sidoarjo dan Elok Sifa Munadiroh Ketua PC Fatayat NU
Sidoarjo. Ahad (27/8/23) Pagi.
KH.Zainal Abidin Ketua
Tanfidziah PCNU Sidoarjo mengaku pelaksanaan peletakkan batu pertama ini
merupakan program besar PCNU Sidoarjo yaitu Madrasah membangun Madrasah.
“Kita sudah bentuk
tim tangguh yang menangani membangun Madrasah untuk Madrasah ini sehingga
realisasi program pertama ada di Tambakrejo Krembung mudah-mudahan menjadi awal
baik untuk kemudian nanti kita buka lagi Madrasah -Madrasah ditempat lain.
mengapa demikan kita lagi memagari ideolgi Ahlussunah Waljamaah melalui
pendidikan.”Ungkapnya.
Kiai Zainal
panggilan akrapnya juga menyatakan lahan itu merupakan tanah kapling memiliki
luas sekitar 600 meter persegi yang merupakan pemberian dari sejumlah
masyarakat. Rencananya lahan itu akan dibangun sebuah gedung MINU berlantai 2
dengan menghabiskan anggaran kurang lebih 1,5 Miliar rupiah.
“Sebagain wakaf
sebagian kita beli ,sebagian juga ada sumbangan dari kepala desa Tambakrejo.
sementara ini ada 600 meter dan mudah-mudahan ini akan terus melebar banyak
antusiasme dari kader untuk menambah kaplingan yang ada di sini. lantai 2
,cukup lantai 2 , kalau anggarannya diperkiran sekitar satu setengahan miliar.”Paparnya.
Sutrisno Kepala Desa
Tambakrejo sekaligus pewakif tanah mengaku alasan memberikan lahan tanahnya
kepada Nahdlatul Ulama karena sudah lama menginginkan sebuah MINU di wilayahnya.
“Tanah yang saya
hibahkan satu kapling ukurannya 7 x 15 meter , supaya di Desa Tambakrejo bisa
maju bisa ada perubahan gak ada suatu hal soalnya di Desa Tambakrejo Sidoarjo
paling pojok paling perbatasan. dulu cita-cita pak kepala desa ini siap harus di
Desa Tambakrejo ada sekolahan MINU.”Ungkapnya.
Sementara itu rencana
tahap awal pelaksanaan pembangunan akan melibatkan semua komponen masyarakat dan
mengerahkan tukang pembangunan sehingga target pondasi bisa tercapai sesuai
harapan.
“Kami akan berusaha
optimal dan semaksimal mungkin dengan memanfaatkan sumberdaya ada didalam
kepanitiaan yang ada kami libatkan beberapa unsur diantaranya ada Pemerintah Desa
kemudian pengurus Ranting NU,Banom dan juga tokoh masyarakat yang ada diwilayah
Tambakrejo agar semua memiliki dan terlibat secara langsung.”Ujar Sutrisno Ketua
Pendirian dan pembangunan MINU Tambakrejo.
Misbahuddin Ketua PC
LP Ma’arif NU Sidoarjo menyatakan dengan bertambahnya MINU ini jumlah Madrasah Ibdtidaiyah
dibawah naungan PC LP Ma’arif NU Sidoarjo sudah mencapai Ratusan Lembaga Pendidikan.
Rencananya,realisasi Madrasah membangun Madrasah terus akan dilakukan
disejumlah titik mulai diperumahan-perumahan dan wilayah terpenciil yang belum
ada Madrasahnya.
“Insya’allah dengan
sampai hari ini dengan bertambahnya sekolah-sekolah yang baru di tingkat Madrasah
Ibtidaiyah sampai hari ini 229 sekolah ini yang menginduk pada Lembaga Pendidikan
Ma’arif NU Sidoarjo.”Paparnya.
PC LP Ma’arif
NU Sidoarjo mengintruksikan kepada semua lembaga pendidikan dibawah naungannya
untuk melakukan gerakan sedekah jariyah untuk pelaksanaan pembangunan MINU Tambakrejo
Krembung.(Mec)